Hilangnya fantasi atau pikiran tentang seks, sering menyebabkan istri berkurang keinginan untuk berhubungan seks. Disfungsi seksual ini disebut dengan hiposeksualitas. Namun hiposeksualitas tidak sama dengan frigiditas atau libido rendah. Frigiditas merupakan gangguan seksual paling banyak dialami oleh wanita. Dapat terjadi bukan hanya disebabkan oleh penyakit kronis, tapi dikarenakan adanya dampak psikologis, pendidikan keluarga dan hubungan dengan pasangan.
Menurut ginekolog dr. Nina Martini Somad SpOG, banyak kasus sang istri pura-pura puas, padahal dia sama sekali ‘tidak merasakan apa-apa’. “Jika hal ini yang terjadi, maka penderita akan bertambah frigid. Karena itu perempuan frigid harus mencari solusinya,” tanda Nina Martini Somad.
Malang benar nasib suami yang memiliki isteri frigid. Sudah gemrobyos atau mandi keringat, tapi ‘pemboman’ tidak memberikan hasil. ‘Musuh’ tidak bisa ditakhlukkan, dia hanya mesam-mesem seolah suami tidak direken.
Tapi punya isteri frigid lebih mending ketimbang mendapatkan istri mengalami vaginimus. Gangguan seksual pada wanita ini bisa membuat para suami kopyor pikirannya. Sebab setiap kali akan ‘menggempur’, terjadi kontraksi otot vagina pada isterinya. Kontraksi ini membuat vagina emoh membuka, sehingga menghalangi masuknya penis. Jika penetrasi dipaksakan, maka istri merasa seperti diperkosa. Hal ini disebabkan oleh rasa takut yang berlebihan.
Home » Artikel Seks » Akan ditembak, malah menutup