Cerita Dewasa Goyangan Instruktur Senam Sungguh Asyiknya

Bookmark and Share
Hari Pertama, Pah, Vie mau olahraga nech….
bdn kayanya udah kegemukan. Sembari meng iyakan suamiku menemanin ak utk daftar di salah satu tempat fitness.
“Mah” ak langsung ke kantor yach….. suami ku memang seorang pekerja keras, dan akhir akhir semenjak naik jabatan sering kali pulang malam..
Di hari pertama fitness dilalui dg berkenalan instruktur, kenalkan nama saya Rangga, sambil tersenyum manis, mas instruktur yg mengenalkan alat alat fitness yg ada
Hari kedua,
Ak mulai menggunakan alat utk mengecilkan perut, mas Rangga sangat telaten menemanin ak. dan tutur bahasanya yg sopan dan penuh humoris. yg membuat ak tdk bosan bosannya bercanda.
Hari Ketiga,
Dimalam yg penuh gairah, ku lihat suami ku Jaka sedang memompa diri ku,
ohh… mah…. oh…. kulihat Mas Jaka, terkulai lemas….
sudah tidak terasa 4 bulan ini, aku tidak merasakan “Orgasme” , dan Mas Jaka selalu bermain dengan cepat sekali, tanpa ada foreplay ataupun memuaskan diriku…. Oh…. sepinya dunia ini…
Hari Keempat,
Ku coba bersemangat melakukan aerobik utk membuang segala energi hasrat ku yg masih tinggi…. “Mba Vie” , semangat sekali yach hari ini…. terlihat sapaan Mas Rangga, woww… kok semakin hari ak semakin dekat saja dg Mas Rangga…. ahhh… harus kubuang perasaan yg ada…
Hari kelima,
Ketika memasuki ruang sauna, ku coba utk menenangkan badan, karena sdh 2 jam an setelah aerobik, badan pgn sekali sauna. hei…. mba vie. kulihat mas Rangga memasuki ruangan sauna juga….
“kok cowo mau sauna juga nich…” kucoba memulai pembicaraan…
“ia, nich… sebenarnya tdk kepengen sich ” jawab Mas Rangga, tapi kalau lihat wanita cantik dan seksi yg sauna, jadi mau ikutan dech…
“ohh gitu yach…” jawab aku, masa sich udah ibu ibu gini masih cantik dan seksi ??
“betul kok, tidak bohong” Jawab Mas rangga sembari memandang tajam ke ak.
kenapa perasaan ini kok semakin jadi liar saja, dan kulihat mas Rangga mulai memegang tangan ku dan mencium dg halus…
Hari keenam,
sepulang dari fitness, ak dan Mas Rangga, memang sdh janjian akan kencan.
Diawalin dg nonton film dan di lanjutkan dengan cek in.
Ketika sudah tidak ada sehelai benang pun di tubuh ini, Mas Rangga mulai menjilat tubuhku… dimulai dari leher turun ke dada dan ah….
semakin turun ke arah klitoris ku, ohhh….. dan tangannya mengelus dada ku yg sudah mengeras….. terbuai ak dibuatnya….
“Sayang” tubuh mu sangat seksi, kembali mas rangga merayuku…. dan perlahan kulihat tubuh Mas Rangga yg bidang six pack itu mulai menindih tubuhku,
ooh…. dan di arahkannya “monas” nya yg gemuk besar dan panjang… wooow… sangat beda dg suami ku mas Jaka….. dengan pelan… “monas” itu memasuki raga ku, aaahh… oooh…..
ku denger desahan panjang Mas Rangga, dimulai gaya dooogie yg sangat kusukai…. “Sayang” kok kamu kaya anak gadis yach… sangat peret dan seret…. ahhh…. nikmat sekali “Vie” , kurasakan ritme semakin kencang….
“Mas” gantian yach ak diatas, desahku…. dan mulai lah ak memegang kendali permainan, dengan posisi ini kumulai bergoyang, dan kembali ku denger….. “Vie”….. oh…. ahh…..ak mau keluar…. desahan panjang dari Mas rangga….
begitu juga…desiran gejolak…sesuatu ingin keluarr…ohh…. mass…. tahan…yach….. Ak juga mauuuu….. ahhh…….akhirnya.. jebol juga…… dan kita bersama “keluarrr” berbarengan……
Hari ketujuh
Ketika di ruangan sauna Fitness, hari itu yg fitness sedikit sekali, ku coba utk rileks, setelah 1 jam ikut aerobik. Di dalam keadaan rileks, Mas Rangga memeluk dari samping, “Vie” kamu cantik sekali dan aku mimpiin kamu semalam…. Sembari tangan turun masuk ke dalam celana ketat ku, ooh…. mas, nanti dilihat sama yg lain…. ku coba menolak, tetapi Mas rangga malah melumat bibir ku…..
“Vie” ah….. kita maib posisi duduk yach, ak duduk diatas mas Rangga, sembari “monas” mas Rangga sudah memasuki sanubari ku, oh….. pelan… pelan…. dan gerakan “monas” makin liar…… mass…. mas….. ku mulai liar, dan kurasakan “monas” itu memenuhi ku…. dan …ahh…. ahh…… akhirnya ada gelombang yg keluar dari sanubari ku….. ku berteriak sembari menggigit bibir ku, menahan rasa nikmat yg amat sangat…..